Mahasiswa IP Trisakti berprestasi Martison Siritoitet tengah memberikan testimoninya di hadapan orang tua mahasiswa baru IP Trisakti.
Suasana hangat penuh senyum dan antusiasme merebak dalam acara Pertemuan Orang Tua Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2023-2024 Institut Pariwisata Trisakti yang berlangsung di auditorium kampus IP Trisakti di Jalan IKPN Bintaro No.1, Bintaro, Jakarta Selatan. Acara yang berlangsung selama empat jam itu sendiri diawali dengan sesi sarapan mencicipi aneka hidangan lezat yang dimasak oleh para mahasiswa IP Trisakti. Kemudian dilanjutkan dengan sesi pemaparan oleh Rektor Institut Pariwisata Trisakti Ibu Fetty Asmaniati. “Berdasarkan informasi dari bagian kemahasiswaan jumlah mahasiswa baru Institut Pariwisata Trisakti mencapai 328 orang. Adapun yang hadir di acara ini mencapai 75%nya atau 250 orang. Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Ibu yang telah mempercayakan pendidikannya kepada Institut Pariwisata Trisakti,” ujar Fetty.
Fetty menyampaikan setelah melalui perjalanan panjang dari Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti bertransformasi menjadi Insititut Pariwisata Trisakti. “Visi kami tetap menjadi pusat unggulan dalam bidang pariwisata melalui pembelajaran dan pendidikan yang berkelanjutan. Itu visi yang kami canangkan semoga sesuai dengan visi dan cita-cita Bapak-Ibu sekalian dalam menyekolahkan putra-putrinya di Institut Pariwisata Trisakti,” urai Fetty.
Acara pun dilanjutkan dengan berbagai prestasi yang diraih oleh IP Trisakti sekaligus kerjasama internasional yang dijalin dengan berbagai kampus luar negeri serta dengan berbagai perusahaan di dalam dan luar negeri. Dalam bidang praktek kerja industry (Prakerin) IP Trisakti bermitra dengan puluhan perusahaan hospitality terkemuka di dalam dan luar negeri seperti Grup Marriot, Accor, Park Hyatt, Hilton, Alila, Artotel, Ayana, Bayu Buana Travel, dan lain sebagainya. IP Trisakti juga memiliki kerja sama joint degree program atau transfer credit program di insitut hospitality management lainnya seperti dengan James Cook University Australia, Guilin Tourism University of China, Burapha University of Thailand, International Management Institute Switzerland dan lain sebagainya.
Tak ketinggalan para mahasiswa berprestasi di IP Trisakti pun turut memberikan testimoninya. Di antaranya Martison Siritoitet, Khairunissa dan juga Bernardo. Sebagai contoh Martison yang berasal dari Kepulauan Mentawai Sumatera Barat telah mencetak sedemikian banyak prestasi. Di usianya yang masih sangat muda Martison telah mendirikan biro perjalanan wisata Mentawai Authentic Travel. Dirinya juga menjadi penggagas film documenter mengenai tanah kelahirannya Mentawai dan filmnya telah diganjar berbagai penghargaan di dalam dan luar negeri.
Yang lebih menarik lagi adalah adanya acara rutin kegiatan rutin job fair expo di IP Trisakti yang dihadiri oleh puluhan perusahaan dalam dan luar negeri di bidang perhotelan, tour and travel, hingga airline dan culinary. Hasil riset internal IP Trisakti membuktikan banyak mahasiswa IP Trisakti yang sudah mendapat pekerjaan bahkan sebelum lulus. “Sekitar 80% mendapat pekerjaan saat pressure study, lalu 5% menjadi wirausaha karena tugas akhir mereka membuat usaha dan sisanya lain sebagainya. Jadi kami membimbing mahasiswa kami sesuai dengan keahlian dan juga kekuatan internal mereka sehingga mereka gigih berjuang dan nyaman menjalankannya,” ujar Fetty.
Wakil Rektor III IP Trisakti Ismeth Emier Osman menjelaskan, bahwa kurikulum IP Trisakti berupaya menggali dan memperkuat karakter setiap mahasiswanya dan lantas memberikan kesempatan berpraktik menuangkan kreativitasnya melalui proses perkuliahan dan program magang serta dukungan dalam mengikuti lomba di dalam dan luar negeri. “ Karena itu kita bisa saksikan melalui testimony mahasiswa berprestasi barusan bahwa mahasiswa kami sukses menjadi talent unggulan di manapun dan di bidang apapun mereka berada, “ ujar Ismeth.
Acara pun ditutup dengan presentasi lebih lanjut oleh para dosen pembimbing akademik dari masing-masing program studi kepada ratusan orang tua mahasiswa baru.
Redaksi
